Cari Blog Ini

Rabu, 17 Desember 2014

Sejarah Gedung Sate

Gedung sate adalah sebuah bangunan bersejarah yang berada di kota Bandung Jawa Barat. Gedung ini merupakan peninggalan kolonial Belanda yang dulunya bernama Gouverments Bedrijven. Mengapa disebut Gedung sate? Mungkin karena di atas menara sentralnya terdapat ornamen tusuk sate.

Gedung sate terletak di Jl.Diponegoro No.22, cihaurgeulis kecamatan coblong. Pada masa kolonial belanda gedung ini digunakan untuk kantor pemerintahan Hindia Belanda. Namun sejak tahun 1980 beralih menjadi kantor pemerintahan Jawa Barat. Gedung sate mulai dibangun pada tahun 1920 dengan J.Gerber sebagai arsiteknya. Sekitar 2000 pekerja berjuang untuk membangun gedung ini dan 150 orang diantaranya adalah pemahat. Hingga kini, ditengah keramaian kota Bandung yang dipenuhi gedung dan bangunan yang modern, gedung sate tetap berdiri kokoh karena bahan material gedung ini sebagian besar dari bongkahan batu cihaurgeulis Bandung. Tidak sedikit arsitektur yang memgagumi bangunan ini.

Saat ini gedung sate telah menjadi landmark kota Bandung. Setiap harinya banyak sekali wisatawan baik lokal maupun mancanegara yang datang ke gedung ini minimal untuk sekedar berfoto. Jika anda penasaran dan ingin berkunjung ke gedung sate sebaiknya pas hari libur karena di hari kerja gedung ini digunakan untuk kantor pemerintahan provinsi Jawa Barat.

Semoga bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar